Istilah password (dalam bahasa Indonesia: sandi) pada dasarnya bukanlah hal yang baru, jauh sebelumnya password sudah lama digunakan sebelum era teknologi informasi. Benda tidak kasat mata ini sangatlah berkekuatan, mampu mentransmisikan uang hingga milayaran rupiah, membuka pintu ‘tahan api’ dan mampu memberikan akses pemicu aktivasi senjata nuklir.
Lalu apa sebenarnya password itu? Bagaimana asal mulanya? Mengapa password digunakan? Singkat kata, password secara umum dikenal dengan kata atau untaian karakter yang digunakan dalam mengidentifikasi ‘kelayakan’ guna mendapatkan akses terhadap sumberdaya tertentu.
Buku ini akan membahas password dan penyandian dengan cara yang paling sederhana. Selain itu ragam tool aplikatif yang disampaikan dalam buku ini memudahkan Anda dalam mempelajari modus menjebol, mengelola serta mengamankan password.
Berdasarkan pembentuk katanya, password ( diucapkan: pās'wûrd' ) yang diuraikan sebagai kata pass dan word  adalah kata (word) yang diberikan sebelum seseorang diijinkan untuk lewat (pass).
Password atau watchwords (pada masa itu) sudah digunakan lama berselang pada kegiatan militer tentara Romawi. Pada jaman dahulu, pengawal atau prajurit yang melakukan penjagaan akan memperbolehkan seseorang untuk masuk ke suatu kawasan jika orang tersebut telah memberikan kata (password) atau semboyan (watchword) yang benar.
Pengertian password pun berkembang seiring perkembangan teknologi. Pada bidang ilmu komputer, password atau passkey adalah deretan karakter yang diinputkan untuk mendapatkan akses terhadap file, aplikasi atau sistem komputer.Karena manfaatnya inilah password harus dijaga kerahasiaannya dari siapapun yang tidak berhak.
Password digunakan bervariasi dalam kemiliteran dan bukan sekedar password, tetapi kombinasi password dan counterpassword, misalnya pada pertempuran di Perancis (Battle of Normandy), pasukan terjun payung Amerika divisi penerbangan ke-101, menggunakan password: ‘thunder’(challenge) yang harus direspon dengan ‘flash’ (response). Antara challenge dan response diganti secara periodik. Hal ini pula yang menjadi cikal bakal variasi implementasi password dalam dunia IT.
Password sudah digunakan pada masa awal penggunaan sistem komputer. Password diterapkan pada Compatible Time-Sharing System yang di kembangkan oleh MIT's Computation Center dan diperkenalkan pada tahun 1961.
Dengan adanya prosedur LOGIN dan me-request password user, setelah mengetikan ‘PASSWORD’ sistem akan mematikan mekanisme printing.
Referensi pihak ketiga: https://static01.nyt.com/images/2011/07/01/sports/01morris/01morris-jumbo.jpg
Robert Morris yang pertama kali mencetuskan menyimpan login password dalam bentuk hash sebagai bagian dari sistem operasi Unix. Algoritma yang digunakan yakni ‘12-bit salt and invoked’, merupakan bentuk termodifikasi dari algoritma DES yang mampu mengurangi resiko dari aksi dictionary attacks.
Catatan: dictionary attack adalah metode membobol password dengan mencoba semua kata-kata dari daftar kata-kata atau kamus yang sudah ditentukan perbedaharaan kata dan ruang lingkupnya terlebih dahulu.