[Feri Sulianta] Dalam dunia Komputer, kecanggihan Algoritma menjadi penentu dari seberapa efektif dan efisien solusi yang diberikan komputer. Algoritma pula lah yang membuat komputer mampu memberikan informasi akurat bahkan meramalkan kejadian di masa depan, semisal mendeteksi kanker, waktu terjadinya bencana alam, kapan habisnya sumber bahan bakar dunia, meramalkan krisis global, dsb.


Dari sekian banyak algoritma komputer, ada 3 algoritma paling canggih sekaligus paling Aneh karena mengambil mimik makhluk hidup, algoritma ini ditujukan untuk banyak keputusan dan meningkatkan optimasi, sesuatu yang sulit dicapai dan dikendalikan manusia, tetapi komputer mampu melakukannya. Ini dia Algoritma yang bikin kamu pikir 100 x kalau mau jadi programmer:

(1) Algoritma Koloni Lebah: algoritma ini bekerja layaknya komunitas lebah yang dibagi ke dalam 3 kelompok lebah yakni: lebah pekerja, lebah pengintai dan lebah penonton. Lebah pekerja akan pergi ke sumber makanan, kembali ke sarang dan melakukan 'tarian' unik untuk memilih sumber makanan yang menjadi bagian dari teknik mendapatan optimasi solusi komputer.

Sumber: https://c.slashgear.com/wp-content/uploads/2015/05/Screen-Shot-2015-05-13-at-3.19.30-PM.png
(2) Algoritma Sarang Semut: Algoritma ini terisnpirasi dari cara semut mencari makanan bagi kelangusngan koloninya, yang dalam aksinya si semut melakukan pengembaraan sambil meninggalkan jejak feromon. Jika semut lain menemukan jalan berferomon maka semut lain akan mengikuti jalan berferomon, kembali ke sarang dan meninggalkan pula jejak feromon sehingga mempertegas tanda-tanda lokasi makanan, dan uniknya penguapan aroma feromon akan mengurangi kebenaran tanda arah makanan, dan inilah yang menjadi inti dari algoritma ini menentukan solusi berbasiskan waktu.

Sumber: https://upload.wikimedia.org/wikipedia/commons/thumb/3/34/Safari_ants.jpg/1200px-Safari_ants.jpg
(3) Algoritma Genetika: Dalam algoritma genetika, beberapa variabel yang mewakili komponen genetik memiliki peranan yang sangat unik dan memunculkan kompleksitas dari proses mendapatkan solusi. Bahkan solusi yang didapat pun bisa menghasilkan hal yang tidak terpikirkan sama sekali karena solusi awal bisa berevolusi atau bermutasi menuju solusi yang lebih baik.
Bahkan faktor 'seleksi alam' dalam algoritma ini akan memangkas beberapa pilihan yang akan dijadikan solusi. Pada dasarnya algoritma ini akan selesai ketika jumlah maksimum generasi tercapai dengan tingkat ketahanan generasi yang cukup untuk populasi dapat bertahan hidup, dan generasi ini menjadi solusi komputasi.

Sumber: https://i.stack.imgur.com/kUMGe.gif
Sebenarnya masih ada dan terus dikembangkan algoritma lainnya yang tujuannya adalah menemukan optimasi terbaik dan tampaknya alam menginspirasi banyak hal. Tertarik menjadi ilmuwan komputer? Apa algoritma yang bakal kamu buat?